Postingan

Gambar
🌷komunikasi produktif,komunikasi efektif🌷 Bismillah Alhamdulillah, mencoba memberanikan diri untuk mencoba bidang "senyum" Memperbanyak intensitas Dan kualitasnya ketika kerap terjadi polah mereka (anak2)...24jam membersamai mereka... Menjadi IBU,guru,pendidik,sahabat mereka yang homeschooler.   Awalnya seperti biasa kelas pagi kami mulai jam 8teet, Karena hawa puasa jadi sedikit molor....tidak masalah Karena pmbljaran tidak begitu akan padat mengingat minggu kemarin mereka baru menyelesaikan soal2 UAS mereka... Jdwal waktu itu adalah PKN ...diselingi beberapa kisah Dari saya sedikit tentang sejarah perjalanan kemerdekaan NKRI..wajah mereka berbinar menunggu tiap kata yang meluncur berikutnya Dan berikutnya... Beberapa Kali sang sulung memotong cerita sya hingga terlupa alur cerita...saya berusaha menegurnya dengan Melayangkan "senyum lebar" ,lalu melanjutkan memberikan kesempatan mereka berbicara atau bertanya tentang kisah tadi.. Bukan suatu hal yang
🌷 INTENSITY OF EYE CONTACT🌷 Sedikit bercerita tentang mereka.. Sulungku sedang bergelut bidang PerKabel-lan setahun terakhir ini. Kami melihat ada binar pada matanya bidang ini walaupun kami belum sepenuhnya yakin itu adalah bakat bawaannya yang utama yang harus diasah, entah kenapa kami masih merasa dia masih punya bidang lain yang lebih tepat sebagai passion murni nya,ini masih PeEr kami orangtuanya. Siang itu ketika kami hanya ber2 saja diatas tempat tidur setelah sulungku memijit kaki Ku lumayan lama(yang ini dia minta upah,katanya butuh duit...hihi) Kami rebahan ber2 Dan sadarlah diriku bahwa ini mungkin quality time kami ber2 ...mulailah saya membuka pembicaraan sedikit tentang alur belajar nya saat ini,berusaha membuka wawasannya tentang arti sebuah "pekerjaan" yang menghasilkan jadi bukan hanya sekedar hoby,kedepan,sampai menjelaskn tuntutan untuk kaum Adam setelah berkeluarga, semua dibentuk dalam sebuah cerita menilik contoh tokoh2 didunia nyata yang Bisa ia

Sajakku

ⓜⓔⓛⓘⓟⓤⓣⓘ Dunia Memandang sudut kota Berwarna angkuh pun usang Tak kunjung sadar Mengira al-maut Kawan. Bertongkat dunia Mendewa rupa Sungguh bukan Bukan itu hakekatnya Kilau emas langit dunia Ketika cahaya dilumat gelap Ketika waktu menyantap usia Barulah sadar Ketika bertaut betis Gemuruh dalam sunyi Sepi. ........... Sunyi senyap pun lenyap Sekap asap Menguap menghilang bersama pengap. -pelangi Senja-
Dahulu.... Malam ini... Disurau itu Lantunan Quran menggema Membias cipta warna Teringat masa dahulu Lekat dalam ingatan.. Warna masa kecilku dahulu Teringat kisah tak berujung Bayang membentuk garis Samar Ceritaku dahulu..... Senja penghantar kaki mungil mengaji Ramai,berkawan alam Riwuh,ria menyatu.... Basuh Wudu' bersama gadis2 kecil Mengingat,aroma air,suara kucuran pancur itu.....Segar terasa Bergegas takut habis waktu magrib, Tak butuh tengok jam Kami berjalan mengikut gelap senja.. Sekumpulan gadis desa memeluk AlKitab Bergandengan tangan menuju kampung sebelah Ringan mengayun langkah belajar mengaji Duhai indah nian kisahku dahulu Tersimpan rapi bak permata Beliaku dahulu..... Kini dunia berubah... Warna Perak itu menghias mahkota. Gurat halus itu kini tegas membias usia Lincah itu pun berganti gontai. Kemarin menjadi kisah Esok sebuah misteri Dan kini Ku diam dalam sepi Memaksa asa Memintal kalbu Berderai satu satu...... (Bumi seribu m

DIY

Gambar
PLASTISIN DIY Suatu hari sulung minta ijin nyari tanah liat ditetangga komplek... Nympe rumah ternyata anak2 komplek udah antrii nunggu jatah...keadaan rameee (sulung anak tertua disini,teman2nya usia sekitaran 2 smpe 5th nan) Maklum rumah kami rumah paling ujung buntu  (biasanya ibu2 merasa nyaman klo anak2 mereka main drmh jauh Dari jalan besar) jadilah markas bocil2 komplek........ktnya adem kerana ada pohon mangganya Dan terakhir mungkin krn ada ayunan ban bekas yang DiCat digantung cukup nyaman( favorite anak2 banget nih) Dan "rumah pohon" versi harits... Hasilnyaa prakarya "tanah liat" lantaii kotooor,tanah liat basah nempel nya bandel kudu nggosok pke alat,baju2,haaa...... Balik lagi.... Sulung pagiii udah buka bendel "majalah Azka" Dan nemu resep plastisin/malem, jadilah dia nyoba bikin tanpa pengawasan sang emak.. Emak sibuk dg urusan Perdapur-an... Eeiits jadilah yang semula seperempat terigu *resep akhrnya dimasukkin setengah kg kesu